Angelina Sondakh ikut hadir dalam prosesi pemakaman ayahnya, Lucky Sondakh di San Diego Hills Memorial Park, Karawang, Jawa Barat pad Rabu (2/11/2022). Bukan hanya ikut mengantarkan ayahnya ke tempat peristirahatan terakhir, ibu satu anak ini juga ikut menggotong peti jenazah.
Awalnya, peti jenazah ayahnya hendak digotong oleh petugas makam dari ambulance menuju ke liang lahat. Namun, keluarga memilih untuk menggotong sendiri peti jenazah tersebut.
Sebagai anak, Angie rupanya juga ikut dalam proses penggotongan peti jenazah ayahnya. Ia bahkan menyebut bahwa itu merupakan bagian dari baktinya sebagai seorang anak kepada sang ayah.
“Bakti saya ke ayah saya tidak akan pernah bisa membalas kebaikan ayah kepada saya. Saya ingin melepas daddy itu sampai di tempat peristirahatan terakhir,” ungkap Angelina Sondakh usai prosesi pemakaman.
Bukan hanya ikut membantu menggotong peti jenazah, wanita 44 tahun itu sampai ikut masuk ke liang lahat yang hendak ditutup oleh tanah. Angie mengatakan bahwa itu semua tidak sebanding dengan perjuangan sang ayah yang selalu ada ketika Angie mendekam dalam bui.
“Kalau cuma masalah nyangkul, bawa peti dibandingkan dengan 10 tahun ayah saya bolak balik ke lapas tidak ada artinya,” paparnya.
Sebelumnya jenazah Lucky Sondakh akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Namun, akhirnya keluarga sepakat untuk memakamkan jenazah Lucky Sondakh di San Diego Hills lantaran salah satu perusahaan tempatnya bekerja memberikan dukungan terkait pemakaman.
“Kebetulan opa (Lucky Sondakh) adalah direktur di Agora Siloam dan dari Lippo Group memberikan bantuan. Jadi kami akan memakamkan ayah di sana,” kata Angie kemarin.
Sebagai informasi, Lucky Sondakh meninggal Minggu, 30 November 2022 lalu. Sebelum meninggal ia diketahui sempat menjalani perawatan di RS Siloam Agora akibat mengalami serangan jantung di usianya yang sudah menginjak 78 tahun.