Kinerja Kapolrestabes Medan, Kombes Pol. Dr. Jean Calvijn Simanjuntak, S.I.K., M.H., mendapat apresiasi dari berbagai elemen masyarakat. Salah satunya datang dari Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumatera Utara, yang menilai langkah cepat jajaran Polrestabes Medan dalam mengungkap 61 kasus kejahatan hanya dalam waktu delapan hari patut diapresiasi.
Kasus yang berhasil diungkap meliputi tindak pidana begal, rayap besi, rayap kayu, hingga peredaran narkotika (pompa) yang selama ini meresahkan warga Kota Medan.
“Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Kapolrestabes Medan beserta jajaran atas langkah tegas dan cepat dalam menindaklanjuti kasus kejahatan di Kota Medan yang belakangan ini menjadi perhatian publik,” ujar Koordinator Aliansi BEM Sumut, Ananda Ferdianta Sebayang, Senin (20/10/2025).
Ananda menilai, keberhasilan mengungkap kasus yang berkaitan dengan praktik pencurian serta penyelewengan aset negara menunjukkan masih adanya oknum yang tidak bertanggung jawab dan merugikan kepentingan publik. Namun, tindakan cepat Kapolrestabes Medan menjadi bukti nyata bahwa aparat penegak hukum tetap berkomitmen menegakkan keadilan tanpa pandang bulu.
“Kami dari Aliansi BEM Sumut memberikan apresiasi atas keberanian dan ketegasan Kapolrestabes Medan dalam membongkar kasus rayap besi. Langkah ini menegaskan bahwa Polri, khususnya jajaran Polrestabes Medan, hadir untuk menegakkan hukum dan melindungi kepentingan rakyat,” sebutnya.
Sementara itu, Sekretaris Aliansi BEM Sumut, Tegar Sianipar, menambahkan bahwa penegakan hukum yang transparan dan akuntabel merupakan kunci dalam membangun kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
“Kami mendorong agar Polrestabes Medan terus menjaga integritas dan tidak berhenti sampai di sini. Kasus ini harus menjadi momentum bagi semua aparat untuk bersih-bersih dari oknum dan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian,” ujarnya.
Aliansi BEM Sumut juga menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan aparat penegak hukum dalam mengawal isu-isu keadilan sosial serta pemberantasan korupsi di Sumatera Utara.