Siantar Corner
No Result
View All Result
16 September 2025 | 20:33 WIB
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NUSANTARA
  • DUNIA
No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NUSANTARA
  • DUNIA
No Result
View All Result
Siantar Corner
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • danautoba.co.id
  • Siantar
  • Simalungun
  • Sumut
  • Nusantara
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Future
  • Gallery
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Seremoni
ADVERTISEMENT
Home Berita Nusantara

Ekspedisi Toba HPN 2023: Jangan Lengah Mempertahankan Geopark Kaldera Toba

Editor: Dhev Fretes Bakkara
3 Februari 2023 | 20:10 WIB
in Nusantara

 

 

Catatan: M Agus Utama, Ketua Bidang Pendidikan SMSI Sumatera Utara

MEDAN – Dunia mengetauhi, Danau Toba telah menjadi perhatian internasional. Keindahannya tak bisa dipungkiri.

Betapa tidak, Kaldera Toba ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) Persatuan Bangsa-Bangsa.

Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) melalui kegiatannya menjelang Hari Pers Nasional 2023 berupa Ekspedisi Geopark Kaldera Toba akan lebih dalam menyingkap rahasia Toba yang kini memberi kehidupan bagi masyarakat sekitarnya.

Apa yang harus dipertahankan oleh masyarakat dari penetapan dan keputusan UNESCO Global

Geopark, inilah yang akan didalami ekspedisi yang akan berlangsung 4- 7 Februari 2023.

Keputusan itu sendiri merujuk dari hasil Sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO, pada Selasa, 7 Juli 2020 di Paris, Perancis.

Penetapan Kaldera Toba sebagai UNESCO Global Geopark, merupakan proses panjang dari upaya bersama berbagai pemangku kepentingan baik Pemerintah Pusat dan Daerah maupun masyarakat setempat yang tinggal di kawasan Danau Toba.

Tak terkecuali Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sebagai ‘Panglima’ yang menjadi leader bagi daerah di kawasan Danau Toba, harus terus menggaungkan dan memastikan Danau Toba, tetap menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark di masa mendatang.

Negara tak boleh berhenti sampai di sini, harus ada upaya lebih lanjut, agar Kaldera Toba tetap melekat di sisi hati rakyat Sumatera Utara.

Apalagi, Danau Toba sudah menjadi perhatian konkret pemerintah dengan menjadikannya sebagai Program Destinasi Wisata Super Prioritas bersama kawasan wisata lainnya, yakni; Borobudur, Likupang, Mandalika, dan Labuan Bajo.

Kita tentu sudah mengetahui, selain Danau Toba, Indonesia sebelumnya sudah memiliki empat lokasi yang menjadi UNESCO Global Geopark, yaitu Batur, Cileteuh, Gunung Sewu, dan Rinjani.

Atas dasar itulah, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) kembali dan akan terus mengajak negara dan perangkat daerah, bersama-sama bergandeng tangan bersama insan pers, terus menyuarakan betapa pentingnya Geopark Kaldera Toba bagi nama besar Indonesia di mata internasional.

Di moment Hari Pers Nasional (HPN) 2023 (9 Februari 2023) ini, SMSI sengaja dan terpanggil untuk mengusung tema ‘Ekspedisi Geopark Kaldera Toba’ (4-6 Februari 2023) dengan mendatangkan setidaknya 200 pemilik media digitaluntuk berperan serta mempublikasikan, dengan menyaksikan langsung keindahan Taman Bumi Danau Toba nan kesohor ini, agar tetap menjadi destinasi wisata, budaya dan kekayaan adat asli Sumatera Utara.

Sejak awal, SMSI sebagai asosiasi media siber terbesar di Indonesia bahkan dunia yang memiliki jumlah anggota perusahaan pers terbanyak, yakni 2000 perusaan pers, mendapat ilham, melakukan ekspedisi  Geopark Kaldera Toba.

Melalui publikasinya melalui media online (pemberitaan), diharapkan  dunia dapat tetap menjadikan Danau Toba sebagai UNESCO Global Geopark sejajar dengan negara-negara lainnya, yang sudah terlebih dahulu masuk dalam catatan UNESCO.

SMSI mengutip dan mengamini harapan Gubernur Sumatera Utara, sebagai tuan rumah HPN 2023, agar diselenggarakan dengan penuh manfaat, menjadi penting dan bernilai, bukan hanya sekedar pagelaran seremoni.

Pernyataan ini, harus dicamkan seluruh konstituen Dewan Pers, serta seluruh insan pers tanah air, bahwa Hari Pers Nasional yang sudah diselenggarakan setiap tahun, dapat diambil satu rumusan, masukan, saran dan ide cerdas bagi program pemerintah ke depan.

Mempertahankan status Danau Toba agar tetap masuk dalam UNESCO Global Geopark bukanlah langkah mudah, bukan pula sekadar ‘cakap-cakap’ semata. Sebab persiapan infrastruktur di lingkar kawasan Danau Toba masih terdapat persoalan yang harus segera ditanggulangi.

Akses jalan misalnya, ternyata masih ada yang belum mulus. Pusat dan daerah harus berkolaborasi menuntaskan persoalan ini. Belum lagi fasilitas kawasan Danau Toba yang belum sepenuhnya berjalan, seperti pembangunan hotel.

Ingat, jangan sampai UNESCO Global Geopark mencoret nama danau kebanggaan Sumatera Utara (Danau Toba) ini dari catatan tinta emasnya.

Ketua SMSI Sumatera Utara, Erris J. Napitupulu, bersama seluruh pengurus dan elemen perangkat daerah, menyebut Kaldera Toba sebagai kekayaan dunia yang harus terus diperjuangkan.

“Tentunya dengan cara kita, sebagai insan pers digital, berperan aktif mengajak seluruh elemen, saling mendukung mempertahankan Geopark Kaldera Toba ini,” ucapnya, dalam wawancara pers, Kamis (26/1).

Erris dan seluruh pengurus SMSI, baik pusat dan seluruh Indonesia meminta masyarakat Sumatera Utara jangan lalai, untuk mempertahankan Geopark Kaldera Toba tetap tercatat di UNESCO.

“Ayo kawan-kawan insan pers! Kita berjuang untuk mempertahankan Kaldera Toba sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark. Kita jangan sampai lalai,” tegas wartawati senior ini. ()

Ekspedisi Toba HPN 2023:
Jangan Lengah Mempertahankan Geopark Kaldera Toba

Catatan: M Agus Utama, Ketua Bidang Pendidikan SMSI Sumatera Utara

MEDAN – Dunia mengetauhi, Danau Toba telah menjadi perhatian internasional. Keindahannya tak bisa dipungkiri.

Betapa tidak, Kaldera Toba ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) Persatuan Bangsa-Bangsa.

Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) melalui kegiatannya menjelang Hari Pers Nasional 2023 berupa Ekspedisi Geopark Kaldera Toba akan lebih dalam menyingkap rahasia Toba yang kini memberi kehidupan bagi masyarakat sekitarnya.

Apa yang harus dipertahankan oleh masyarakat dari penetapan dan keputusan UNESCO Global
Geopark, inilah yang akan didalami ekspedisi yang akan berlangsung 4- 7 Februari 2023.

Keputusan itu sendiri merujuk dari hasil Sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO, pada Selasa, 7 Juli 2020 di Paris, Perancis.

Penetapan Kaldera Toba sebagai UNESCO Global Geopark, merupakan proses panjang dari upaya bersama berbagai pemangku kepentingan baik Pemerintah Pusat dan Daerah maupun masyarakat setempat yang tinggal di kawasan Danau Toba.

Tak terkecuali Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sebagai ‘Panglima’ yang menjadi leader bagi daerah di kawasan Danau Toba, harus terus menggaungkan dan memastikan Danau Toba, tetap menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark di masa mendatang.

Negara tak boleh berhenti sampai di sini, harus ada upaya lebih lanjut, agar Kaldera Toba tetap melekat di sisi hati rakyat Sumatera Utara.

Apalagi, Danau Toba sudah menjadi perhatian konkret pemerintah dengan menjadikannya sebagai Program Destinasi Wisata Super Prioritas bersama kawasan wisata lainnya, yakni; Borobudur, Likupang, Mandalika, dan Labuan Bajo.

Kita tentu sudah mengetahui, selain Danau Toba, Indonesia sebelumnya sudah memiliki empat lokasi yang menjadi UNESCO Global Geopark, yaitu Batur, Cileteuh, Gunung Sewu, dan Rinjani.

Atas dasar itulah, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) kembali dan akan terus mengajak negara dan perangkat daerah, bersama-sama bergandeng tangan bersama insan pers, terus menyuarakan betapa pentingnya Geopark Kaldera Toba bagi nama besar Indonesia di mata internasional.

Di moment Hari Pers Nasional (HPN) 2023 (9 Februari 2023) ini, SMSI sengaja dan terpanggil untuk mengusung tema ‘Ekspedisi Geopark Kaldera Toba’ (4-6 Februari 2023) dengan mendatangkan setidaknya 200 pemilik media digital
untuk berperan serta mempublikasikan, dengan menyaksikan langsung keindahan Taman Bumi Danau Toba nan kesohor ini, agar tetap menjadi destinasi wisata, budaya dan kekayaan adat asli Sumatera Utara.

Sejak awal, SMSI sebagai asosiasi media siber terbesar di Indonesia bahkan dunia yang memiliki jumlah anggota perusahaan pers terbanyak, yakni 2000 perusaan pers, mendapat ilham, melakukan ekspedisi Geopark Kaldera Toba.

Melalui publikasinya melalui media online (pemberitaan), diharapkan dunia dapat tetap menjadikan Danau Toba sebagai UNESCO Global Geopark sejajar dengan negara-negara lainnya, yang sudah terlebih dahulu masuk dalam catatan UNESCO.

SMSI mengutip dan mengamini harapan Gubernur Sumatera Utara, sebagai tuan rumah HPN 2023, agar diselenggarakan dengan penuh manfaat, menjadi penting dan bernilai, bukan hanya sekedar pagelaran seremoni.

Pernyataan ini, harus dicamkan seluruh konstituen Dewan Pers, serta seluruh insan pers tanah air, bahwa Hari Pers Nasional yang sudah diselenggarakan setiap tahun, dapat diambil satu rumusan, masukan, saran dan ide cerdas bagi program pemerintah ke depan.

Mempertahankan status Danau Toba agar tetap masuk dalam UNESCO Global Geopark bukanlah langkah mudah, bukan pula sekadar ‘cakap-cakap’ semata. Sebab persiapan infrastruktur di lingkar kawasan Danau Toba masih terdapat persoalan yang harus segera ditanggulangi.

Akses jalan misalnya, ternyata masih ada yang belum mulus. Pusat dan daerah harus berkolaborasi menuntaskan persoalan ini. Belum lagi fasilitas kawasan Danau Toba yang belum sepenuhnya berjalan, seperti pembangunan hotel.

Ingat, jangan sampai UNESCO Global Geopark mencoret nama danau kebanggaan Sumatera Utara (Danau Toba) ini dari catatan tinta emasnya.

Ketua SMSI Sumatera Utara, Erris J. Napitupulu, bersama seluruh pengurus dan elemen perangkat daerah, menyebut Kaldera Toba sebagai kekayaan dunia yang harus terus diperjuangkan.

“Tentunya dengan cara kita, sebagai insan pers digital, berperan aktif mengajak seluruh elemen, saling mendukung mempertahankan Geopark Kaldera Toba ini,” ucapnya, dalam wawancara pers, Kamis (26/1).

Erris dan seluruh pengurus SMSI, baik pusat dan seluruh Indonesia meminta masyarakat Sumatera Utara jangan lalai, untuk mempertahankan Geopark Kaldera Toba tetap tercatat di UNESCO.

“Ayo kawan-kawan insan pers! Kita berjuang untuk mempertahankan Kaldera Toba sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark. Kita jangan sampai lalai,” tegas wartawati senior ini. ()

Share28Tweet17SendShare

Berita Terkait

Nusantara

UHKBPNP dan SMA Nommensen Gelar Upacara HUT RI ke-80 Bernuansa Ulos Batak

Editor: Dhev Fretes Bakkara
17 Agustus 2025 | 22:48 WIB
99

PEMATANGSIANTAR – Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar (UHKBPNP) bersama SMA Kampus Nommensen Pematangsiantar melaksanakan upacara bendera memperingati Hari Ulang Tahun ke-80...

Read moreDetails
Nusantara

Merah Putih Berkibar di Desa Tolang, Brimob Bangkitkan Semangat Kemerdekaan

Editor: Dhev Fretes Bakkara
6 Agustus 2025 | 18:37 WIB
99

Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Kompi 1 Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Sumatera Utara membagikan ratusan bendera...

Read moreDetails
Nusantara

Festival Bunga dan Buah Tanah Karo 2025: Wujud Syukur dan Semangat Masyarakat Meriahkan Berastagi

Editor: Dhev Fretes Bakkara
1 Agustus 2025 | 00:21 WIB
99

Berastagi, 31 Juli 2025 – Matahari baru saja beranjak tinggi ketika gelombang massa mulai memenuhi jalan-jalan utama kota Berastagi. Warga...

Read moreDetails
Nusantara

Pameran foto warisan Toba 2025, Menghidupkan budaya lewat lensa di Huta Art Space

Editor: Dhev Fretes Bakkara
11 Juni 2025 | 18:08 WIB
99

 Aroma khas kopi piltik menyambut para pecinta seni saat memasuki kawasan Huta Art Space, Siborong-borong, Tapanuli Utara. Di tengah atmosfer...

Read moreDetails

Berita Terbaru

Sumut

Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Sumut Gelar Upacara Penyucian Tunggul “Wiyasa Bapra Nirbaya” Sambut HUT ke-66 Pelopor

15 September 2025 | 16:57 WIB
99
Sumut

Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Sumut Gelar Syukuran HUT ke-66, Wujud Syukur dan Soliditas untuk Nusa dan Bangsa

15 September 2025 | 16:49 WIB
99
Sumut

Personel Brimob Polda Sumut Kompi 4 Batalyon C Hadir Bersama Warga Desa Ononamele I Lot, Perkuat Pamswakarsa Demi Harkamtibmas Kondusif

15 September 2025 | 16:43 WIB
99
Simalungun

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M di Kabupaten Simalungun: Doa dan Munajat untuk Simalungun Maju

15 September 2025 | 13:40 WIB
99
Narkoba

Prayogi, Buruh Harian Lepas Asal Aceh Ditangkap Polisi Saat Transaksi Sabu di Medan

15 September 2025 | 12:21 WIB
99
Narkoba

Ranto Damanik dan Rudiansyah Siregar Dibekuk Satnarkoba Polres Simalungun, Terhubung Jaringan Tanjung Balai–Medan

14 September 2025 | 22:12 WIB
99
Sumut

Gegana Satuan Brimob Polda Sumut Laksanakan Minggu Kasih, Wujudkan Kepedulian Kasih Kepada Sesama

14 September 2025 | 16:46 WIB
99
Berita

2.912 Siswa Dikmata Infanteri Dilantik, Wali Kota Pematangsiantar Turut Hadir di Rindam I/BB

13 September 2025 | 21:08 WIB
99
Sumut

Satuan Brimob Polda Sumut Panen Hasil Ketahanan Pangan di Kompi 1 Batalyon C Pelopor

13 September 2025 | 17:05 WIB
99
Lifestyle

Dari Kata Sambutan ke Katalog Foto, Wali Kota Medan Mengincar Panggung SFI

13 September 2025 | 12:04 WIB
99
Narkoba

Jual Sabu dari Medan, Goplak Bandar Siantar Keok di Simalungun

12 September 2025 | 15:26 WIB
99
Dunia

Shrinkhala Khatiwada Dituduh Nikmati Privilege Nepotisme, Jadi Sasaran Protes Anti-Elit di Nepal

12 September 2025 | 12:11 WIB
99
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2017-2024 Siantarcorner.com

rotasi barak berita hari ini danau toba berita

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NUSANTARA
  • DUNIA

© 2017-2024 Siantarcorner.com

rotasi barak berita hari ini danau toba berita