Aparat keamanan dan pemerintah daerah Kota Medan menunjukkan komitmen penuh dalam menghadapi ancaman banjir dengan turun langsung ke lokasi rawan banjir. Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak, S.I.K., M.H., memimpin patroli pengecekan posko bencana di wilayah hukumnya, didampingi Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, dan Dandim 0201/Medan, Kolonel Inf. Muhammad Radhie Rusin, S.I.P.
Patroli ini merupakan respons cepat (Quick Response) Polrestabes Medan menyusul intensitas hujan tinggi beberapa hari terakhir. Selain mengecek posko dan logistik, tim patroli juga menggunakan jip untuk membantu evakuasi warga yang terjebak banjir, memastikan mereka dapat dipindahkan ke tempat aman dengan cepat.
Kehadiran ketiga pilar Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) pada malam hari menjadi simbol soliditas dalam menghadapi situasi darurat. Kombes Pol Jean Calvijn menegaskan pentingnya kerja sama lintas institusi dalam penanganan bencana.
“Kami bersama Bapak Walikota dan Bapak Dandim turun langsung malam ini untuk melihat kondisi riil di lapangan. Penanganan bencana ini adalah tugas bersama,” ujar Jean Calvijn, Kamis (28/11/2025) malam.
Ia juga mengimbau seluruh warga Medan untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas di posko-posko terdekat. Koordinasi erat antara Polrestabes Medan, Pemerintah Kota Medan, dan TNI diharapkan mampu meminimalisir dampak kerugian akibat bencana alam yang rutin terjadi di ibu kota Provinsi Sumatera Utara ini.
Kegiatan pengecekan yang kontinyu ini merupakan bagian dari upaya Polrestabes Medan untuk menjamin kesiapsiagaan kota dalam menghadapi setiap situasi darurat. Patroli ini juga memantau kondisi genangan air yang sempat memicu kemacetan, seperti di kawasan Pertahanan Patumbak, serta memastikan bantuan dan evakuasi tersalurkan tepat sasaran.