Pematangsiantar Serahkan Laporan Keuangan 2016 ke BPK

Wakil Walikota Pematangsiantar, Hefriansyah, SE,MM menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Kota Pematangsiantar Tahun 2016 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sumatera Utara.

Penyerahan laporan keuangan ini dilakukan bersama dengan empat daerah lainnya yakni, Pj Walikota Tebing Tinggi, OK. Zulkarnain M.Si, Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan SH, Bupati Tapanuli Selatan, Syahrul Pasaribu SH dan Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolanda Berutu, Rabu sore (29/3) di Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sumatera Utara, Jalan Imam Bonjol Medan. Laporan Keuangan ini diterima langsung Kepala Perwakilan BPK Sumut, Dra.VM. Ambar Wahyuni,MM.

Saat penyerahan ini Wakil Walikota didampingi Plt.Inspektorat, Robert Dontes Simatupang SE, Plt. Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD), Ir.Adiaksa Purba, MM, Plt.Kabag Humas, Jalatua Hasugian serta staf BPKAD lainnya.

Dalam sambutannya, Hefriansyah mengatakan, penyampaian Laporan Keuangan ini merupakan kewajiban pemerintah daerah sebagai pertanggungjawaban atas penggunaan anggaran selama setahun serta pengelolaan aset-aset daerah. Karena itulah, BPK dipersilahkan untuk melakukan pemeriksaan sesuai ketentuan.

“Kami menyadari bahwa laporan yang kami perbuat masih perlu mendapatkan koreksi, saran maupun kritik untuk perbaikan dari BPK, sehingga kedepan bisa mendapatkan opini pemeriksaan yang lebih baik, yakni Wajar Tanpa Pengecualian,”katanya.

Dalam sambutannya, Ambar Wahyuni mengapresiasi penyampaian Laporan Keuangan oleh kelima daerah, yang merupakan pertama dari 33 kabupaten/kota dan 1 Provinsi. “Tahun lalu, sampai 31 Maret masih 5 daerah yang menyerahkan. Tahun ini masih tanggal 29 Maret sudah ada 5 daerah yang menyerahkan dan sudah ada yang berjanji sampai 31 Maret nanti. Hal ini menunjukkan sudah ada komitmen para kepala daerah untuk tepat waktu,”katanya.

Ambarwati juga mengingatkan, jika ada usulan perbaikan, saran maupun temuan dari Tim Pemeriksa BPK, agar kepala daerah segera menindaklanjutinya melalui dinas terkait. ( Rilis Humas Pemko Pematangsiantar)