Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta ada progres dan evaluasi dalam perbaikan kedepan pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Antara lain dengan terus memberikan teladan yang baik pada anak didik PAUD, agar menjadi cerminan dalam kehidupan sosial nantinya.
Hal ini dikatakan Gubernur Edy Rahmayadi pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI), yang berlangsung di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Kamis (8/9). Hadir di antaranya, Bunda PAUD Sumut Nawal Lubis, Ketua HIMPAUDI Sumut Teti Muharmi, Bunda PAUD Kabupaten/Kota, serta seluruh tenaga pendidik PAUD.
“Kita harapkan ada progres ke depan dan evaluasi dalam perbaikan bagi PAUD ini. Saya minta juga tidak ada kekerasan yang dapat dicontoh bagi anak PAUD. Berikan contoh kasih sayang, sopan santun yang akan tercermin pada tumbuh kembang anak kelak,” katanya.
Menurut Edy Rahmayadi, anak didik yang belajar pada usia dini ini lebih cenderung menggunakan indra penglihatannya untuk meniru apa yang dilihatnya. Karenanya, Edy Rahmayadi meminta para tenaga pendidik PAUD dapat menggunakan metode Santi Karma (pembinaan mental), yaitu melalui sikap atau tindakan.
Discussion about this post