Seorang driver ojek online bernama Iwan Damanik (39) warga Desa Buah Bolon, Kelurahan Merek Raya, Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun, Sabtu(28/9) dini hari meregang nyawa usai ditikam sebanyak tujuh liang.
Menurut infomasi yang diperoleh, insiden penikaman tersebut tejadi saat korban yang diketahui keseharianya bekerja sebagai driver Gojek bersama satu orang temannya mengendarai satu unit becak barang hendak menuju Pasar Dwikora, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar.
Sebelum menuju Pasar Dwikora, keduanya pun singgah dijalan Hos Cokro Aminoto, Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Utara untuk minum bandrek, selang tak berapa lama duduk, dua orang pria yang tak dikenal datang dengan mengendarai sepeda motor matic.
Satu orang pria yang tak dikenal tersebut, turun dari sepeda motor, sedangkan satu lagi, berada diatas sepeda motor. Selanjutnya pelaku duduk dihadpan korban sembari membuka jaket dan langsung menikam korban secara berutal, korban juga sempat mencoba melakukan perlawanan namun akhinya tak berdaya karena diduga akibat tikaman yang cukup dalam.
Melihat korban ditikam, rekannya lantas, mencoba menolong korban dengan menyiram air panas dari dalam gelas, kepelaku. Hal tersebut justru membuat pelaku mengejarnya.
Setelah mengejar rekan korban, pelaku kembali mendatangi korban yang sudah tak berdaya dan kembali menikam tubuh korban hingga tuju kali pada bagian perut, dada dan punggung korban.
Warga yang melihat tak berani melakukan pertolongan melihat, keberutalan pelaku yang tega menikam korban.
Setelah pelaku pergi warga langsung membawa korban ke rumah Sakit Vita Insani, namun naas korban tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak keluarga Korban. Kasubag Humas Polres Siantar, pada sabtu ( 28/9) siang mengatakan, pasca kejadian istri korban bernama Imelda Margaretha Purba, telah membuat laporan kejadian ke Polres Kota Pematangsiantar terkait penikaman yang menimpah suaminya.
“Untuk informasi adanya kejadian penikaman tersebut sudah kita dengar dan barusan saja pihak keluarga, istri korban sudah membuat laporan ke Polres” kata Aipda Napena Soerbakti. ( Hendri )
Discussion about this post